NEW STEP BY STEP MAP FOR JAMETKUPROY

New Step by Step Map For jametkuproy

New Step by Step Map For jametkuproy

Blog Article

. Sementara rambut bagian tengah dibiarkan berdiri tegak, para Jamet kuproy menata rambut bagian samping agar lurus lancip jatuh ke bawah. Tampilan "fashion nyentrik" dari para Jamet Kuproy dapat dikategorikan sebagai gerakan counterculture

Jamet adalah singkatan dari ‘jajal metallic’, maksudnya jamet mengarah pada seseorang yang ingin berlagak keren dengan menggunakan atribut musik metal. Ada juga yang mengartikan jamet sebagai singkatan dari ‘Jawa steel’.

Nah, kan tadi udah tercapai semua tuh. Udah terkenal, udah bisa punya warung sendiri, dan kini juga dapat istri berkat nama DJ Sahudi. Ada gak sih keinginan yang belum tercapai sampai saat ini?

Bokek adalah singkatan dari "bocah kere" yang artinya sedang tidak ada uang. Bisa digunakan untuk diri sendiri atau orang lain. Contohnya "Duh, gue lagi bokek banget hari ini."

Kalau hendak direnungkan, sebenarnya saling ejek antara orang non-Jawa dan orang Jawa tentang stereotip pekerjaan informal yang identik dengan kemiskinan ini sarat ironi.

steel. Awalnya julukan ini ditujukan kepada mas-mas yang berambut panjang ala personel band steel namun ternyata paras muka dan tubuhnya tidak mendukung.

Beban pekerjaan dan tekanan ekonomi untuk menjalani hidup telah melahirkan ekspresi budaya kelas "Jamet Kuproy". Ekspresi ini menjadi istimewa, karena muncul content budaya urban yang tidak umum (

Kebanyakan anak muda akhirnya ikut-ikutan gaya mainstream ini. Banyak yang terlihat keren, namun ternyata ada beberapa yang tidak cocok dengan parasnya. Penampilan yang dianggap tidak cocok dan norak inilah yang kemudian dijuluki “jamet” oleh orang lain termasuk para netizen

Selain dandanannya, keunikan lainnya yaitu dari tariannya yang meliak-liuk berdiri di atas tumpukan toples atau galon, diiringi dengan irama musik yang anak sekarang menyebutnya DJ remix

Namun, menurut Lisa, faktanya kelompok yang terpinggirkan di dunia nyata kembali termarjinalkan di dunia maya. Mereka tetap dibelenggu oleh stereotip sama yang ada di dunia nyata.

. Kebutuhan untuk melepas penat jamet dengan cara kilat merupakan inti yang menggerakkan ekspresi folklor urban. Batasannya bukan lagi etnis atau basis kewilayahan, tapi kelas sosial.

Orang Jawa didentikkan dengan orang desa yang melakukan urbanisasi ke daerah ibu kota, cari kerja, dan berakhir menjadi pramuwisma atau pekerja bangunan.

detikNews detikEdukasi detikFinance detikInet detikHot detikSport Sepakbola detikOto detikProperti detikTravel detikFood detikHealth Wolipop detikX 20Detik detikFoto detikHikmah detikPop Layanan

Pada perkembangannya lebih lanjut, gaya dan tren jamet sendiri banyak digunakan oleh para muda-mudi asal Madura.

Report this page